Pelabuhan ini diharapkan menjadi transshipment port, yang disinggahi kapal-kapal besar dari sejumlah negara.
Pelabuhan yang dikelola oleh Pelindo ini dilengkapi dermaga 500x60 m, trestle sepanjang 2,8 km untuk empat jalur truk selebar 18,5 m.
Angkutan kereta api dari Pelabuhan Kuala Tanjung, Sumatra Utara ditargetkan dapat beroperasi bulan depan untuk meningkatkan kelancaran distribusi logistik dari pelabuhan ke Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sei Mangkei maupun sebaliknya.